Daisypath Anniversary tickers

Wednesday, 25 January 2012

seorang gadis itu..



SEORANG GADIS ITU..

yang lembut fitrah tercipta,
halus kulit, manis tuturnya,
lentur hati …
telus wajahnya,
setelus rasa membisik di jiwa,
di matanya cahaya,
dalamnya ada air,
sehangat cinta,
sejernih suka,
sedalam duka,
ceritera hidupnya…

seorang gadis itu …


hatinya penuh manja,
penuh cinta, sayang semuanya,
cinta untuk diberi …
cinta untuk dirasa …
namun manjanya
bukan untuk semua,
bukan lemah,
atau kelemahan dunia …
ia bisa kuat,
bisa jadi tabah,
bisa ampuh menyokong,
pahlawan-pahlawan dunia …
begitu unik tercipta,
lembutnya bukan lemah,
tabahnya tak perlu pada
jasad yang gagah …

seorang gadis itu …


teman yang setia,
buat Adam dialah Hawa,
tetap di sini …
dari indahnya jannah,
hatta ke medan dunia,
hingga kembali mengecap ni’matNya …
seorang gadis itu …
bisa seteguh Khadijah,
yang suci hatinya,
tabah & tenang sikapnya,
teman ar-Rasul,
pengubat duka & laranya …
bijaksana ia,
menyimpan ílmu,
si teman bicara,
dialah Áishah,
penyeri taman Rasulullah,
dialah Hafsah,
penyimpan mashaf pertama kalamullah …

seorang gadis itu …


bisa setabah Maryam,
meski dicaci meski dikeji,
itu hanya cerca manusia,
namun sucinya ALLah memuji …
seperti Fatimah kudusnya,
meniti hidup seadanya,
puteri Rasulullah …
kesayangan ayahanda,
suaminya si panglima agama,
di belakangnya dialah pelita,
cahya penerang segenap rumahnya,
ummi tersayang cucunda Baginda …
bisa dia segagah Nailah,
dengan dua tangan
tegar melindung khalifah,
meski akhirnya bermandi darah,
meski akhirnya khalifah rebah,
syaheed menyahut panggilan Allah .

seorang gadis itu …

perlu ada yang membela,
agar ia terdidik jiwa,
agar ia terpelihara …
dengan kenal Rabbnya,
dengan cinta Rasulnya …
dengan yakin Deennya,
dengan teguh áqidahnya,
dengan utuh cinta yang terutama,
Allah jua RasulNya,
dalam ketaatan penuh setia .
pemelihara maruah dirinya,
agama, keluarga & ummahnya …
seorang gadis itu …


melenturnya perlu kasih sayang,
membentuknya perlu kebijaksanaan,
kesabaran dan kemaafan,
keyakinan & penghargaan,
tanpa jemu & tanpa bosan,
memimpin tangan, menunjuk jalan …


seorang gadis itu …


yang hidup di alaf ini,
gadis akhir zaman,
era hidup perlu berdikari …
dirinya terancam dek fitnah,
sucinya perlu tabah,
cintanya tak boleh berubah,
tak bisa terpadam dek helah,
dek keliru fikir jiwanya,
kerna dihambur ucapkata nista,
hanya kerana dunia memperdaya …
kerna seorang gadis itu,
yang hidup di zaman ini …
perlu teguh kakinya,
mantap iman mengunci jiwanya,
dari lemah & kalah,
dalam pertarungan yang lama …
dari rebah & salah,
dalam perjalanan mengenali Tuhannya,
dalam perjuangan menggapai cinta,
ni’mat hakiki seorang hamba,
dari Tuhan yang menciptakan,
dari Tuhan yang mengurniakan,

seorang gadis itu …


anugerah istimewa kepada dunia!
seorang gadis itu …
tinggallah di dunia,
sebagai ábidah,
daíyah & mujahidah,
pejuang ummah …
anak ummi & ayah,
muslimah yang solehah …
kelak jadi ibu,
membentuk anak-anak ummah,
rumahnya taman ilmu,
taman budi & ma’rifatullah …


seorang gadis itu …


moga akan pulang,
dalam cinta & dalam sayang,
redha dalam keredhaan,
Allah yang menentukan …
seorang gadis itu dalam kebahagiaan!
Moga ar-Rahman melindungi,
merahmati dan merestui,
perjalanan seorang gadis itu …
menuju cintaNYA yang ABADI



No comments:

Post a Comment